Universal Studios Singapore

Assalamualaikum, 

Another fun story from us while in Singapore, that we went to Universal Studios Singapore. Sebenarnya bukan kali pertama saya dan suami kesini, karena dulu sudah pernah kesini sekali yaitu setelah nikah. Pas lagi honeymoon, pas masih hot-hot nya, pas masih romansa diudara, pas badan masih pada tipis.. nah sekarang kami berkesempatan kesini lagi melalui undangan dari Singapore Tourism Board, bersama anak-anak. What a luck, alhamdulillah.

Inget kan kisah saya sebelumnya, yang mana stroller dengan cerdasnya ketinggalan di Jakarta. Tadinya mau di setrong-setrong in aja tuh, ke USS tanpa stroller karena menurut keterangan seorang teman, di USS ada tempat penyewaan baby stroller. Tapi untungnya saya memutuskan untuk beli stroller semalam sebelumnya dan keputusan itu pun tepat saudara saudara. Berangkat dari hotel sekitar pukul 9 pagi, kami yang tadinya mau naik MRT menuju kawasan Sentosa akhirnya mengurungkan niat itu dan akhirnya langsung naik UberTaxi saja menuju Universal Studios. Oiya, pas di Singapore, saya lebih sering menggunakan transportasi Uber dibandingkan taxi atau MRT. Alasannya sih karena lebih praktis dan pembayaran langsung pakai kartu kredit, jadi uang gk berasa abis untuk bayar taksi, walaupun pas pulang ke Indonesia lalu lihat tagihan ya sama saja, shock.. hahaha.. anyway, sesampainya di Sentosa, well kawasannya kan ya guede yaa.. jadi jalan dari tempat turun taksi sampai ke Universal Studios tuh lumayan bingiitt.. ya alhamdulillahnya sudah ada stroller, jadi anak-anak lumayan bisa menghemat energinya lah.

Dari kejauhan sudah terlihat bola besar yang berputar dan ada tulisan Universal Studios-nya. What a landmark.. langsung deh kami pun selfie-selfie, foto-foto didepan bola berputar itu. Anak-anak saya mah ya, mukanya emang lempeng-lempeng. Susah diajak ekspresifnya, jadi kalau foto-fotonya terlihat seperti flat, maklum aja ya.. 

Pas masuk, anak-anak keliatannya gak terlalu excited nih.. saya tahu sih apa penyebabnya, disana fanas bokk.. dan anak-anak eike tuh anak AC banget.. jadi aja pada manyun sambil yang pipinya udah pada merah kaya tomat mateng. Akhirnya saya pun memutar otak gimana caranya biar naikin mood mereka dulu, daaan bak pucuk dicinta ulam tiba (yang mana saya gak paham ulam itu apa, taunya nasi) ada yang jual mainan bubbles.. and kids love bubblesss! yeaayy.. yaudah deh, beliin dulu bubbles 1-1 dan bener aja, bikin mood mereka naik dan lupa sama gerahnya. So the adventure, begin.

Karena udah lama banget sejak terakhir kali ke USS, jadi rada lupa ada permainan apa aja sih disana. Anjungan (((anjungaannn)) -- berasa di Dufan -- permainan pertama yang kami jumpai adalam Madagascar. Disambut oleh Gloria, dan kawan-kawan kami pun mau coba permainan ini. Pas baca petunjuknya, permainan ini tuh mirip-mirip istana boneka di Dufan. Saya pikir, oke lah, anak-anak pasti suka. Jadi kami naik ke sebuah perahu, persis kaya mau main istana boneka di Dufan gitu deh.. lalu masuk ke sebuah terowongan, yang mana terowongan itu gelapppp.. mulai deh Dede Apel yang lucu itu teriak teriak, "nyalain lampunya MAAMMMM.. nyalainnnn!! gelapp MAAAMMM.. gelaaappp.." sambil dia terus ngumpet di ketek saya, literally di ketek. Sepanjang permainan ini dia cuma ngumpet, sambil ngintip, trus merengek rengek mau udahan. Kalau Kakanya, lebih ke amazed.. sampai diem terus tanpa komen walaupun udah dipancing-pancing sama Apapnya. Entah itu diem karena amazed beneran apa karena takut tapi gengsi gak mau ditunjukin. Well sebenarnya gak semenyeramkan itu, malah nyenengin banget karena didalamnya itu seperti kita lagi nonton film Madagascar. Cari ada beberapa segmen yang disesuaikan seperti film aslinya. Cuman karena memang gelap dan suaranya bising, jadi mungkin itu yang bikin anak-anak agak shock. Permainan ini kurang lebih 10 menitan, lalu pas udah keluar baru deh Nafla berhenti merengek.

Setelah permainan di kota Madagascar, kami pun move on ke Far Far Away Castle. Istananya Princess Fiona nya Shrek. Sooo happy to see the castle again, dan tentu saja kami masuk dan coba permainannya dong. Jadi kalau Far Far Away Castle ini permainan 4D, kita duduk seperti nonton bioskop, tapi gambar dilayarnya seakan hidup bahkan berinteraksi dengan kita. Kita merasa seperti sedang didalam adegan itu karena kursinya bergoyang goyang dan beberapa kali kena semprotan air. Nahhhh lagi lagi Nafla ribut minta dinyalain lampunya karena gelap. Dia pun tutup mata atau ngumpet di ketek saya sambil sesekali ngintip. Lucunya, biarpun dia kayanya takut, tapi dia tetap mau pakai kacama 3D yang dibagikan. Kalau Kenza sudah cukup menikmati, dia juga kadang kaya menggapai tangannya ke layar, seakan mau ambil apa yang dilihatnya melalui kacamata 3D. Lucu banget deh pokonya anak-anak.

Kami pun melanjutkan muter-muter USS sambil sesekali berhenti untuk mengambil gambar, since so many spots yang fotogenic ya disana jadi kayanya sayang kalau cuma jalan-jalan aja tanpa foto-foto. Sampai deh ke (kayanya) amusement terakhir, yaitu Sesame Streets! Favoritnya dede Apel yang lagi hobi-hobinya nonton Elmo di youtube. Dia super excited masuk ke merchandise store Sesame Street dan milih ini itu untuk dibawa pulang, dia gak tau aja kali ya bahwa ada Apap dan Amam ketir harus bayar, hahaha. Nah pas banget pertunjukan Sesame Street juga akan segera dimulai, ya dengan sigap dan semangat Amam langsung mengiring anak-anak untuk ke tempat pertunjukan dong berharap dede Apel akan se excited pas lagi belanja perintilan Elmo, dkk. Sayangnya, pas lagi nonton show, lagi lagi dong dia ribut minta nyalain lampu dan takut liat Elmo dan kawan-kawan. Gemes banget gak sihhh? Udah berharap akan banyak momen menggembirakan dengan tokoh favoritnya, eh dia malah mewse. Malah Aa yang semangat pengen salaman dan meluk Elmo.

Anak-anak belum juga kelihatan capek, malah masih on banget deh. So we decided to go to SEA Aquarium yang masih ada dikawasan Sentosa juga. Kebetulan anak-anak belum pernah ke Sea World dan melihat ikan-ikan laut dari dekat, jadi sekalianin aja deh namanya juga liburan kan. Tapi sebelum kesana, saya gantikan dulu baju anak-anak yang udah basah keringetan dari USS. Alhamdulillah, di USS ada sarana nursery room yang besar dan nyaman. Jadi anak-anak bisa istirahat sambil saya gantikan baju supaya lebih nyaman. Dari USS ke SEA Aquarium dekat banget koq, masih di satu kawasan jadi tinggal jalan kaki saja. Anak-anak sangaatt excited melihat ikan hiu, ikan pari, ikan lumba-lumba, ubur-ubur dan ikan laut lainnya yang ada di SEA Aquarium. Saya pribadi, feels so amazed by everything that I saw that day at SEA Aquarium. Ciptaan Allah yang sangat beragam, baik bentuk, ukuran, warna.. Allah menciptakan sebegitu banyak makhluk laut dengan segala keindahannya. Melihat ikan dengan kombinasi warna yang berbeda tiap jenisnya, melihat ubur-ubur yang ternyata sangat cantik dan gerakannya seperti menari-nari didalam air, benar-benar membuat saya menjadi lebih tawadhu dan bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan. Apalah saya dibandingkan dunia ini dengan seluruh isinya. Melihat kebesaran  Allah melalui ciptaan-Nya yang ada di SEA Aquarium bikin saya merinding dan merasa tenaaaaang banget, Masya Allah.. Allahu Akbar..

Alhamdulillah diberi kesempatan untuk menikmati liburan bersama keluarga, mulai dari senang-senangnya sampai merenung dan mengajarkan anak-anak untuk selalu tawadhu, bersyukur pada Allah SWT juga mengenalkan anak-anak tentang ciptaan Allah. Terima kasih AirAsia dan Singapore Tourism Board untuk kepercayaan dan kesempatannya untuk kami, mudah-mudahan akan ada liburan-liburan susulan #kode.