Ini merupakan tahun ke 3 saya menjadi bagian dari rangkaian event LACTOGROW. Setelah menggelar Nestle LACTOGROW Happy Date with Legendaddy - Happy Beach pada tahun 2015 serta Happy Date with Legendaddy - Happy Winter Land dan Happy Bubble di tahun 2016, tahun ini Nestle LACTOGROW mempersembahkan Happy Date in Happy Wonderland. Tanggal 18 Maret lalu, saya diundang dalam blogger gathering dan peluncuran event terbaru LACTOGROW ini. Dengan tema high tea in Happy Wonderland, kami seakan masuk ke dunia Alice in the Wonderland. Dekorasi yang cantik nan gemes was like ensure us that we really in the wonderland.
PS: **Giveaway alert! make sure you read til the end**
Mengenai Happy Wonderland itu sendiri, merupakan arena kegiatan edukatif dan interaktif dengan suasana ceria dan penuh imajinasi yang dapat memfasilitasi dan menginspirasi anak dan orang tua untk menikmati waktu berkualitas bersama. Well, as we all know ya, rasanya jaman sekarang tuh agak sulit menemukan sarana dan aktifitas yang benar-benar bisa mendukung kita untuk memiliki waktu yang berkualitas dengan anak-anak. Not even in our home lho ternyata. Karena menurut psikolog Elizabeth Santosa, M. Psi., Psi., ACC, yang dimaksud dengan waktu keluarga yang berkualitas adalah waktu yang dihabiskan dengan memberikan perhatian penuh (undivided attention). Seringkali kita satu ruangan dengan anak-anak kita, we act as if we were there but we were not. We're so busy with our gadget, or maybe doing other stuff that divided our attention to our kids. I admit, saya sering nih kaya begini. Secara sadar atau tidak sadar, itu handphone seolah nempel ditangan dan dimata. Jadi kaya hal yang wajar kalau kita ngasuh sambil main handphone, padahal tidak sama sekali. Once we have time with kids, its thebest time to put our gadget away and focus on our kids. That, what we call quality time. Waktu keluarga yang berkualitas merupakan salah satu bagian dari pola pengasuhan yang telah terbukti memberikan efek signifikan terhadap perilaku sosial dan emosional serta perkembangan kognitif anak. Anak yang memiliki cukup waktu berkualitas dengan keluarganya akan tumbuh menjadi anak yang bahagia, menyenangkan, ramah dan mudah beradaptasi dengan temannya. Melalui program Happy Wonderland ini, Nestle LACTOGROW berkomitmen untuk membantu mendorong terciptanya keluarga yang bahagia demi tumbuh kembang optimal anak Indonesia dan pembentukan karakternya dengan menyediakan area untuk anak dan orang tua agar memperoleh waktu keluarga yang berkualitas.
Nah, waktu acara mulai diawali dengan games nihh.. Mba MC memanggil 2 keluarga untuk maju kedepan untuk dites sejauh dan sedalam apa sang ayah mengenal anaknya. Kebetulan keluarga saya menjadi salah satu yang dipanggil kedepan, dan memang sebelum acara dimulai , saya dan Kenza sudah diwawancara perihal pertanyaan yang akan ditanyaan pada saat games. Jadi intinya, pertanyaan yang diajukan untuk Kenza sama dengan pertanyaan yang akan diajukan untuk Apap. Tinggal lihat deh jawabannya, cocok atau ngga.. Pertanyaannya antara lain: 1. Siapa nama teman dekat Kenza? 2. Apa lagu kesukaan Kenza? 3. Apa makanan kesukaan Kenza? 4. Kalau sudah besar, Kenza mau jadi apa? 5. Kalau dirumah, Kenza seringnya main dengan siapa? JAWABAN KENZA: 1. Ken, 2. Auld Lang Syne (ini kocak sih, ntah knapa Kenza suka banget lagu ini), 3. Nasi goreng (sebenernya Kenza lumayan gampang makannya dan apa aja suka, ntah knapa ini yang kesebut sama dia), 4. Pembalap F1, 5. ini yang paling bikin drop.. MBA NANI!! bahahahaha.. JAWABAN APAP: 1. Ken, 2. Lagu sekolah (lupa judulnya) --- hmmm, 3. Salmon (ini juga sih sebenarnya), 4. Pembalap F1, 5. Ampap (padahal pas mau jawab dese sempet ngomong "mba nani" hahaha).
*ini dia pas Kenza jawab Mba Nani dan disaksikan seluruh hadirin hadirot*
Setelah ice breaking yang bener-bener break the ice of a cold banget ya.. gara-gara mba Nani ituu... hahaha.. Kami pun mendapat ilmu sekaligus tips yang sangat bermanfaat dari DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc selaku ahli gizi medik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia mengenai pencernaan yang baik pada anak, serta dari Psikolog Elizabent Santosa, M. Psi., Psi., ACC mengenai wkatu keluarga yang berkualitas. Menurut DR. Dr. Saptawati Bardosono, MSc, saluran cerna juga memainkan peran penting dalam kebahagiaan dan tumbuh kembang anak karena dapat mempengaruhi kualitas penyerapan zat gizi dari makanan, kecerdasan otak, dan sistem imunitas anak. Tips menjaga kesehatan saluran cerna salah satunya adalah dengan memberikan nutrisi berupa probiotik serta zat gizi mikro (vitamin dan mineral). Mrs. Lizzie pun memiliki tips untuk menciptakan waktu keluarga yang berkualitas, yaitu dengan menerapkan Bahasa Kasih Anak pada saat bermain dan kehidupan sehari-hari, diantaranya:
- Afirmasi ; menyamoaikan kata-kata yang memotivasi/ mendukung
- Wajtu berkualitas ; menjadi pendengar yang baik bagi anak, menjaga kontak mata
- Sentuhan fisik ; pelukan, belaian, dll
- Memberikan apresiasi; mengekspresikan kasih sayang melalui hadiah
- Melayani/ membantu ; menunjukan dukungan dengan membantu si Kecil melakukan sesuatu
**Kira-kira, dari 5 bahasa kasih diatas, mana sih yang paling sering Anda terapkan (sadar atau tidak sadar ya) pada anak, leave comments ya.. sebutkan yang mana berikut alasannya, 2 best comments will get special gift from me.**
Tidak hanya teori yang kami dapatkan, kami pun langsung diberikan aktivitas penunjang waktu keluarga berkualitas. Dari @idekuhandmade memberikan bantal berbentuk unicorn dan satu set spidol. Para orang tua dan anak-anaknya dapat langsung mempraktekan kegiatan bersama yaitu dengan mewarnai bantal unicorn tersebut. Kenza dan Nafla yang memang suka sekali dengan kegiatan berbau artsy, semangat dan serius banget ketika mewarnai bantal unicorn itu.
Bukan LACTOGROW namanya kalau tidak menghadirkan kebahagiaan disetiap eventnya.. dan kira-kira apa yaa yang bisa membuat anak-anak even adults happy? BUBBLES! yeayyy bubbles are everywhere. I capture what I called as my HAPPINESS.
Terima kasih Nestle LACTOGROW for having us and giving us whole package of family quality time and happiness at the same time. Untuk para Mommies jangan lupa untuk datang and spend your family quality time at LACTOGROW Happy Wonderland yang akan diselenggarakan di 8 kota, yaitu:
- Jakarta: 1 - 2 April di Kota Kasablanka
- Solo: 25 - 26 Maret di Solo Square
- Banjarmasin: 22 - 23 April di Duta Mall
- Lampung: 6 - 7 Mei di Boemi Kedaton Mall
- Pekanbaru: 6 - 7 Mei di SKA Mall
- Bekasi: 13 - 14 Mei di Summarecon Mall
- Manado: 13 - 14 Mei di Manado Town Square
- Malang: 20 - 21 Mei di Malang Town Square
Make sure that you mark your calendar and join the fun by having family quality time at LACTOGROW Happy Wonderland!
Lucu dan seru bangeeet acara dan dekornyaaa Alice in The Wonderland yaah konsepnyaa :D
ReplyDeleteThanks sharingnya amaam... kalo aku paling suka sih yang "Waktu berkualitas" menjadi pendengar yang baik bagi anak, menjaga kontak mata. Karena anaku sadar banget kalo bundanya sambil maenan hp atau nonton TV dianya bakalan caper sendiri jadi penting banget yang namanya taro gadget dan barang eletronik matiin dulu buat paling ngga nyisihin sejam atau 2 jam sehari yang bener bener main dan heart to heart sama anak, terbukti sekarang anaku jadi lebih nyaman dan lengket sama bundanyaa :D heheh smoga kedepannya kalo udah gede gampang terbuka juga dan nyaman sama bundanya, bukan sama yang lain.. hehe.
www.inkaparamita.com
Dekorasinya keren banget kak sukaaaak, serasa kayak di wonderland beneran hihi
ReplyDeleteWaktu yang berkualitas dan Sentuhan fisik untuk saya dan suami kedua hal itu penting banget untuk bonding antara ibu, ayah, dan anak. Hampir setiap hari kita melakukan sentuhan fisik (peluk, cium, dll) walaupun sebentar tetapi rutin dan itu kerasa banget efeknya kita yang diberi pelukan langsung ngerasa bahagia banget, apalagi pas pulang kerja sampai dirumah dipeluk sama anak sendiri semua cape selama dikantor langsunng hilang dalam sekejap. Kita juga gak mensia-siakan waktu yang ada untuk main sama anak walaupun waktunya gak banyak tapi kita tetap maksimal untuk main sama anak setelah pulang kerja kita biasanya temenin anak main atau sekedar baca cerita sampai dia tidur
ReplyDeleteAkhirnya kemaren kepoin IG sekarang baru tau jawabannya, Acara apa sih itu dan untuk menjawab tatangannya aku coba kasih pengalaman aku selama ini :
ReplyDeleteAfirmasi ; menyampaikan kata-kata yang memotivasi/ mendukung
- Alhamdulillah aku udah lakuin hal ini ke anak pertama ataupun kedua, anak pertamaku umur 24 bulan, suatu saat dia lagi mau pake celana, aku bilang ke dia " Coba deh kak kamu pakai celana ini sendiri,bunda yakin kamu bisa." dan akhirnya dia pun memakai celananya sendiri , walaupun agak miring-miring.
Waktu berkualitas ; menjadi pendengar yang baik bagi anak, menjaga kontak mata
- INi sering banget aku lakuin, dia suka sekali naik odong-odong, ketika pulang kerumah dia mulai cerita dan aku mendengarkan dengan antusias, walaupun kata-katanya hanya itu dan berrrrulang-ulang.
Sentuhan fisik ; pelukan, belaian, dll
-Dalam hal belaian ga terbatas waktunya tapi yang paling sering aku lakukan adalah ketika mau tidur, aku belai kepala, ubun-ubun dan punggungnya serta mendoakan agar terhindar dari jeleknya segala sesuatu yang Allah ciptakan.
Untuk pelukan, aku selalu bilang "Pelukkk" dan kami pun berpelukan layaknya Teletubbies. hehehehee
Memberikan apresiasi; mengekspresikan kasih sayang melalui hadiah
- Kalau untuk hadiah aku jarang banget ngasih, karena memang masih kecil jadi aku binggung hadiah apa, namun hal lain selain hadiah sering aku lakukan, misalnya apresiasi melalui kata-kata. saat dia bisa membereskan mainannya sendiri. aku berkata " Wah,,, Hadzwa bisa membereskan mainan nya sendiri, berarti Hadzwa anak bertanggung jawab, Allah suka deh sama Hadzwa."
Melayani/ membantu ; menunjukan dukungan dengan membantu si Kecil melakukan sesuatu
- Saya membantunya ketika dia agak kerepotan membereskan mainannya yang segunung, aku bilang, " Bunda bantuin ya beresin mainannya.". dan hal lain selama dia bisa melakukannya sendiri aku jarang terjun langsung, tapi kalau aku liat dia udah muter-muter terus ga jelas, baru aku tawarin bantuan.
terimakasih ka Suci
Kalau aku no 3 n 5 suci..
ReplyDeleteKarena seneng banget berasa deket, anakku jg seneng banget dia blg ma sayang, klo udh gedean dikit nti malu klo dipeluk gitu mumpung masih 4 thn hehe..
Klo yg no 5 abis main aku bantu pegangin wadah tempat mainan nti anakku yg masukin mainannya biar dia tau kalau mainan harus dibereskan klo habis main dan terbiasa membantu orang lain..
I feel you, mam. Di rumah jg ada 1 mbak yg dah kerja sebelum anak pertama sy lahir. Anakku 3 orang cowok dan aktif semua. Mereka suka main sama si mbak karena she can be so childish. Kayanya klo saya & anak2 ikut games kaya gitu mereka akan jawab Mbak Ria instead of mama:D
ReplyDeleteTapi klo pertanyaan gamesnya "kalo kamu sedih kamu maunya diapain biar ga sedih lagi?",sy cukup PD mereka akan jawab "Dipeluk mama".
As for bahasa kasih anak, sy seringnya pakai Sentuhan fisik & Afirmasi. Selain sangat penting buat anak, bagi saya sentuhan fisik dengan anak itu seperti recharge untuk mengisi "rasa keibuan" saya. Nambah semangat buat usaha jd ibu yg lebih baik lg. Nah kalo afirmasi itu karena sy percaya bahwa kata2 yg baik itu menjadi doa & visi. Visi klo didengarkan anak2 berulang-ulang they will eventually believe it and act as if they were like that. Sy seringnya bilang anak2 mama semua soleh, baik, pintar. Alhamdulillah it works.
Btw, nice post, mam Suci :)
Yah..sayang banget Lactogrow gak ke Makassar!
ReplyDelete