Tuesday, October 6, 2015

LEGOLAND Malaysia





Assalamualaikum, 

Rasanya ada yang kurang karena belum ceritakan soal liburan kami beberapa waktu yang lalu ke Legoland Malaysia. Liburan sekaligus dalam rangka ulang tahunnya Kenza yang ke 3. Kami berangkat tanggal 19 September tepat saat Kenza turns 3. Kenapa Legoland? Soalnya Kenza sudah sering lihat Legoland di youtube dan memang dia suka banget main Lego. Jadi pas ulang tahunnya kami ingin memberi dia kejutan dengan mengajaknya ke Legoland. 

Jadi Legoland ini letaknya ada di Johor Bahru, Malaysia. Walaupun lokasinya di Malaysia, tapi lumayan jauh kalau dari Kuala Lumpur, bisa memakan waktu 4-5 jam via darat (bus). Akhirnya kami memutuskan untuk start dari Singapore. Jadi Jakarta to Singapore, baru keesokan harinya dari Singapore ke Johor dengan menggunakan bus. Karena Johor itu dekat sekali dengan perbatasan Malaysia-Singapore, jadi kalau dari Singapore jauh lebih dekat, hanya 1 jam naik bus. Untuk tiket dan reservasi bus bisa dilakukan via online jauh hari sebelum perjalanan lho. Kami pun begitu, suami saya memesan tiket Legoland dan busnya via website Legoland

Kami naik bus dari Newton, yang mana seharusnya sih start dari Singapore Flyer. Tapi berhubung pas kami kesana tuh bertepatan dengan event F1 Singapore, jadi banyak tempat-tempat yang terpaksa ditutup termasuk Singapore Flyer. Jadi naik bus ke Legoland dialihkan ke Newton. Jadwal keberangkatan busnya pukul 08.30, alhamdulillah busnya berangkat on time no ngaret. Busnya nyaman dan bersih, perjalanannya juga lancar. Kami berhenti di 2 stops, yang pertama imigrasi Singapore dan yang kedua imigrasi Malaysia, biasa pemeriksaan passport, dll. Alhamdulillah sampailah di Legoland pukul 11.00. Perjalanan 1,5 jam tidak terasa karena jalanan lancar dan bus yang nyaman. 

Sampai di Legoland, panasnyaaaaaaa warbiasak! (baca: luar biasa!). Subhanallah, mana saya lupa banget bawa kacamata hitam, yang ada silau maksimal dan terus terusan memicingkan mata saking silaunya. Awalnya agak khawatir sih sama anak-anak yang mungkin kurang menikmati Legoland karena panasnya itu lhoo, apalagi kan Legoland outdoor banget. Tapi bismillah aja lah.. Di Legoland ada 2 park, theme park dan water park. Berhubung kami sekeluarga gak terlalu suka main air, jadi hanya beli tiket theme park saja. Lagipula kalau mau main di waterpark sepertinya harus nginep di hotel Legoland atau at least hotel di Johor. Ketika masuk ke Legoland, WOW! Panas. Yak, kesan pertama ya cuma panas ajaaahh.. 11-12 sama Dufan deh entrance nya. Banyak lahan kosong dan pohon-pohon lalu patung-patung terbuat dari Lego. Jujur gak terlalu impress dengan penampakan Legoland. (Masih) berusaha sok asik supaya anak-anak ikut merasakan keceriaannya, sambil beberapa kali nunjukin ke Kenza kalau ada patung Lego, toko Lego, dll. Kenza ya seperti biasa, diem aja datar dengan muka merah kepanasan. 

Untuk mencairkan suasana, ada wahana pertama yang kita lihat yaitu roller coaster. Langsung deh ajak suami dan adik-adik main roller coaster dulu supaya terpompa adrenalin. Anak-anak dan ortu saya nunggu saja dibawah karena gak mungkin ikutan kan. Alhamdulillah gak terlalu antri, gak antri bahkan. Cart roller coasternya terbuat dari Lego, yaa pokonya bertemakan Lego deh. Roller coasternya gak terlalu besar dan tracknya juga gak panjang. Tadinya udah under estimate aja bahwa gak terlalu serem, tapi pas naik..... Masya Allah, tetep aja ya namanya roller coaster bikin perut, kepala, jantung turun naik dan kami pun teriak-teriak, seruuuu.. Permainan roller coaster cukup bikin kami melupakan sejenak betapa menterengnya panas di Legoland and have fun things to talk about. Apalagi karena adik saya berani banget megang kamera selama naik roller coaster, ngeri terpental kan, amsyong.. 

Setelah panas-panasan, alhamdulillah ada wahana indoor yang full AC, jadi bisa ngadem sejenak. Pertama kami bermain Lego di Lego build, Kenza seneng banget bisa main Lego sepuasnya terutama karena tempatnya adem, hahaha.. Walaupun gak bisa lama karena bosen, tapi lumayan bisa ngademin kepala. 

Waktu sudah makin siang dan kelaperan melanda sebagian besar dari kami. Jalan dari tempat kami terakhir yaitu di wahana Star Wars ke restaurant lumayan jauh, hossh hosssh.. Pas lagi jalan ke arah restaurant, ada permainan driving license dan Kenza mau coba permainan itu. Anaknya semangat banget, walaupun antri Kenza tetap sabar menanti gilirannya tiba. Saat giliran Kenza bermain, dia dapat mobil yang startnya dibarisan kedua. Agak bete sih (ibunya) kenapa Kenza ditaro diurutan belakang sama si emas-emasnya. Tapi yasudahlah, anaknya happy aja, emaknya terlalu kompetitif. But amazingly, saat start Kenza langsung bisa nyalip anak-anak yang ada didepannya, saatt seeeett kaya pembalap. Hwaaaaaaaaa Amamnya langsung bersorak sambil terharu, koq hebat banget siihh Aa bisa pinter gitu nyetirnyaa.. dan Kenza pun finish di urutan pertama! kereeennnn.. 

Nah, tiba saatnya makan. Jadi didalam Legoland ada restaurant yang temanya juga Lego. Penyajiannya buffet dengan beberapa pilihan makanan. Ada Roast chicken, nasi lemak, pasta, fish finger, mac n cheese, enak-enak deh pokonya. Makanannya juga child friendly semua, jadi gampang untuk pilih makanan untuk anak-anak. Harga yang ditawarkan juga cukup reasonable, gak terlalu mahal. Worth it lah harga dengan rasa dan porsinya. Maaf ya foto makanannya cuma begini aja, maklum sudah kalap..aran. 

Last stop is souvenir shop! Kenza super semangat pas disuruh pilih Lego yang dia mau. Memang sudah lama dia minta dibelikan Lego mobil-mobilan Ferarri, tapi saya dan apapnya selalu bilang kalau belinya nanti saja di Legoland. Rupanya dia ingat dan pas di souvenir shop, Kenza cuma pilih 1 Lego Ferarri itu dan gak nunjuk lagi yang lain walaupun kalau saya jadi dia ya, kesempatan banget untuk minta lebih dari 1 jenis Lego. Tapi untung Kenza mah bageur dan konsisten, cuma mau 1 ya 1 aja, Amam Apapnya pun senang. Sebenarnya souvernir shopnya ini agak dibawah ekspektasi saya, saya kira akan banyak souvenir-souvenir Legoland yang bisa kami beli untuk oleh-oleh kerabat di Jakarta. Tapi sayangnya ngga, yang dijual disana mostly ada di Lego store Indonesia. Nothing special kalau menurut saya. 

Overall, Legoland was fun tapi kayanya cukup sekali saja kesininya, hehe.. Panasnya mana tahan, permainan 1 ke permainan lain jaraknya agak jauh, sepi dan terkesan kosong, tapi namanya juga pengalaman ya kan. Tapi alhamdulillah Kenza seneng bangettttt! Sampai gak tidur sepanjang perjalanan pulang dan terus mengulang-ngulang cerita di Legoland. Dia juga seneng banget dengan Lego baru miliknya dan sampai hotel langsung minta Apapnya untuk ngerakit Lego. So happy when you happy Kiddo! 



4 comments:

  1. Baca post ini jadi ngerasa bersyukur ga jdi ke Legoland.
    Karena sekelas Universal Studio Singapore aja menurut gw masih kerenan Dufan, USScuma menang di tema disetiap permainan.

    Thx Amam.. :)

    ReplyDelete
  2. jadi pengen ke legoland lagi mbak, tapi iya sih emang panas banget.. untungnya pas disana banyakan mendungnya..

    ReplyDelete
  3. Aku in sya Allah bulan depan ke Legoland. Sebenarnya nggak pengen ke sana sih, tapi anakku penasaran. Pas baca ini jadi mikir ulang, deh. Apa nyobain aja ya sekali, biar nggak penasaran?

    ReplyDelete